Minggu, 22 Juni 2014

Dirgahayu Jakarta

Tak terasa sudah bertambah lagi satu tahun umurmu bertambah. Umurmu tak terasa sudah 487 tahun. Aku bukanlah warga asli mu, bahkan aku hanya sekedar menumpang lahir. Aku tak hafal seluruh pelosok wilayahmu. Aku juga tak tahu bagaimana kamu mampu bertahan hingga sekarang. Aku hanya sadar, kamu terlalu baik. Kamu terlalu kuat, kuat menahan beban gedung bertingkat, jalan layang, dan jutaan manusia setiap harinya. Kamu juga terlalu menerima, menerima seluruh orang yang ingin mencari kesempatan. Lantas apa yang sudah kamu dapatkan.
Ya memang aku merupakan salah satu dari jutaan orang yang datang dan pergi setiap harinya. Aku salah satu dari jutaan orang yang selalu mengeluh ketika disetiap sudut terdapat kemacetan dan banjir. Belum lagi udara kotor dan panas yang sangat menyiksa.Tapi, ternyata semua ulah dariku. Entah berapa sampah yang sudah aku berikan padamu. Entah berapa banyak asap kendaraanku menyiksamu. Entah berapa jengkal aku turut menyempitkanmu.Ya aku kini sadar, kamu lah yang seharusnya mengeluh, kamu lah yang seharusnya marah.Ya kini Aku berjanji akan menjagamu, karna aku ingin selalu melihat keindahanmu. Aku berjanji akan selalu bangga padamu, Karna kamu telah melahirkan sebuah kebanggaan untuk ku.Sebuah kebanggaan yang membuat aku semakin mengenalmu. Sebuah kebanggaan yang mampu merubah menjadi cinta.
Terimakasih Jakarta. Karna kamu, aku dapat menikmati indahnya cinta.Cinta Persija dan juga kamu, Jakarta..
Selamat ulang tahun Jakarta.. Tetaplah Jaya Raya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar